Bisnis Limbah Ban Bekas Beromzet Rp 25/Bulan
Tak ada kayu, ban bekas pun jadi. Demikian kira-kira gambaran para pengrajin furniture yang mengandalkan limbah ban bekas sebagai bahan baku mereka untuk membuat berbagai macam barang bernilai jual tinggi. Seperti, kursi dan meja, wadah penampung air, tempat sampah, tali timba, atau karet untuk kursi sofa. Dengan berbekal kreatifitas, limbah barang bekas bisa disulap menjadi barang yang bernilai jual tinggi, omzet Rp 25 juta per bulan bukan barang mustahil untuk didapatkan.
Sutrimo (45), pria asal Pati, Jawa Tengah ini, ditangannya limbah ban bekas dibuat menjadi beraneka ragam furniture unik dan bernilai ekonomi. Usaha rintisan yang telah dimulainya sejak tahun 1994, berawal dari keisengannya melihat banyaknya ban-ban bekas yang tidak terpakai dan dimanfaatkan. “Iseng saja, mungkin bisa dijual untuk menutupi kebutuhan kami sekeluarga”, ujar Sutrimo saat di temui Radar Bengkulu (02/04) di rumahnya, sekaligus juga rumah produksinya tersebut.
Keisengannya berhasil dan meraih sukses. Sampai sekarang usaha rintisannya tersebut sudah mulai berkembang. Karyawannya sudah lima orang. Bahkan sekarang rencananya mau tambah lagi. Karena, jumlah orderan semakin meningkat. Diceritakan Sutrimo, “Awal berdiri, saya hanya berdua dengan Istri mengerjakannya, modal awal pun cuma ada Rp 1 juta. Sekarang alhamdulillah saya sudah bisa membayar orang untuk kerja disini”, ujar Sutrimo. Pendapatannya memang lumayan. Rp 25 juta per bulan kendati kotor, Sutrimo optimis usahanya akan berkembang pesat nantinya.
Untuk pengupahan, Sutrimo memberi upah sesuai borongan, per bulan dibayarkan. Kecuali ada borongan yang sifatnya mendadak. Dia memberikan upah harian dan itu di luar upah borongan yang akan diterima. "Upah harian, saya bayar Rp 40 ribu/hari, tapi ini khusus kalau lagi ada order dadakan yang minta diselesaikan cepat”, kata Sutrimo.
Pembeli hasil kerajinan Sutrimo tidak saja dari dalam Kota Bengkulu, luar daerah, bahkan ada yang dari luar provinsi. “Pernah ada pembeli dari Aceh. Mereka suka keunikan kursi dan meja kami, minta dikirim ke tempatnya. Terpaksa kami harus kirim via pos ke Aceh”, ujar Sutrimo sambil tersenyum kepada istrinya.
Peralatan yang dipakai Sumitro pun sangat sederhana. Berbekal parang tajam yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa, kursi-kursi unik itu pun tercipta. Dibutuhkan keahlian khusus untuk mengolahnya. Mulai dari mengupas pelapis luar ban, melipat, membalik, hingga memaku saat pembuatan. “Tidak bisa setiap orang bisa memaku setiap sambungan ban bekas, ada ilmunya” ujar Sutrimo sambil bercanda.
Untuk ketersediaan bahan baku lumayan banyak. Biasanya ada yang mengantarkan atau memang Sutrimo jemput sendiri. Seperti di tambang batu bara banyak tersedia ban bekas. “Harganya lumayan murah, ban fuso Rp 20.000/buah, ban diesel Rp 5000,-/buah, ban Radial 15 (ban angkot) Rp 10.000/buah”, sela Asmari, istri Sutrimo.
Karya Sutrimo dipasarkan dengan harga bervariatif. Kursi-meja satu set, yang kecil Rp 600.000,-, besar Rp 800.000. Kalau bak air 1 buahnya Rp 60.000, tempat sampah cukup Rp 40.000/buah. “Murah dan gak gampang rusak,” kata Sutrimo. Selain furniture rumah tangga, dirinya juga memanfaatkan kawat sisa ban bekas untuk dijual lagi. “Kawatnya kami buat jaring babi. Per ikatnya kami jual Rp 30.000.“
Sutrimo berharap kedepan, usahanya akan semakin maju, memiliki ruko sendiri, karyawannya juga bisa bertambah. "Agak susah cari orang yang mau bekerja disini. Sampai saat ini saya tetap turun langsung bantu membuatnya,’’ ujar Sutrimo.
Jadi, yang tertarik dengan kekhasan ‘kursi ban’ ini dapat kunjungi langsung dirumahnya, di Jl. Manggis No. 65 RT. 18 RW.06 Kel. Panorama, “Kalau masih sebatas Linggau, kami antar,” tutup Sutrimo. (jek)
A L D I WASTE MANAGEMENT
BalasHapusDIBELI BARANG DENGAN HARGA YANG TERBAIK :
JERIGEN PUTIH 5L , 10L , 20L , 30L
JERIGEN ABU 30L
DRUM PLASTIK 120L , 200L
DRUM BESI KOSONG
PIRINGAN CD / DVD
TUTUP AQUA GALON / TUTUP BOTOL
BOTOL INFUS
MINYAK JELANTAH EX RESTO / CATERING / HOTEL , DLL
OLI BEKAS GENSET
KOMPUTER SET , CPU , PRINTER , KURSI , FILLING CABINET , BRANKAS , AC 3 PK KEATAS , KONDISI RUSAK
AKI BEKAS MOBIL / MOTOR / UPS / TOWER BTS
TEMBAGA LIDI KUPAS / NON KUPAS
BIJI PLASTIK PET POLYESTER *
KULIT KABEL “PE GILA” , PVC UDAH GILING , PP HITAM , PP NATURAL ,
PC GALON , DLL *
BELI KAYU GAHARU
AIR FIXER BEKAS *
MCB / KONTAKTOR / BREAKER / RELAY / PCB
PLASTIK KEYBOARD
PLASTIK EX RONTGEN
FILM EX OFFSET ( + / - )
PAPAN JALUR
FILM NEGATIF , FILM POSITIF KORAN
GELAS PLASTIK PP UKURAN 8 – 30oz ( BARU )*
GELAS KERTAS 6 – 20oz ( BARU )*
HANGER BAJU HITAM *
RINSO CURAH *
SUSU KENTAL MANIS FRISISAN FLAG ( SACHET / KALENG )
ROYCO (KADAR)
INDOMIE SOTO & GORENG ( BARU / KADAR )
SABUN MANDI BATANGAN / CAIR ( DETTOL , DLL ) *
ODOL PEPSODENT
SOFFEL (LOTION ANTI NYAMUK)
MINYAK ANGIN *
PEMBERSIH LANTAI SACHET
KOREK API GAS (TOKAI , DLL)
BATU BATERAI AA / AAA
SANDAL ANAK2 / DEWASA *
SEPATU ANAK2 / DEWASA *
KERTAS NASI *
MIE / SOUN / BIHUN / ROTI KADALUARSA *
LAKBAN PUTIH / COKLAT *
SARDEN MACKAREL MERK “BOTAN / MAYA”
ANEKA SUSU BUBUK KADALUARSA (KALENG / NON KALENG) *
SERBA MARGARIN CUP / SACHET / KILOAN ( BARU / KADALUARSA ) *
SERBA ATK *
SERBA PERABOT ( PIRING , SENDOK , GELAS , MANGKUK , KUALI , WAJAN , PANCI , SAPU LIDI , SAPU PLASTIK ) *
KRAN DISPENSER *
DLL DLL DLL DLL
CATATAN :
- SEBUT HARGA JUAL LANGSUNG
- HANYA MELAYANI PEMBAYARAN TUNAI
- ALAMAT JELAS & LENGKAP DIBERITAU
- TIDAK MELAYANI INFO / JUDUL SAJA
- BARANG SUDAH SIAP JUAL
- TIDAK MELAYANI TANYA – JAWAB HARGA
- SAMPEL HARUS ADA ( TANDA * )
HUBUNGI:
TELP / SMS / WHATSAPP
( 089650091317 )
ANOM & TEAM